FAM68 – Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya untuk mempercepat penanganan bencana banjir dan longsor yang terjadi di berbagai wilayah Sumatera. Hal itu disampaikan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya usai melaporkan secara langsung ke Prabowo.
Pemerintah Kirimkan Tim ke Daerah Terdampak Banjir dan Longsor di Sumatera
FAM68 – Presiden menekankan pentingnya koordinasi yang cepat. Di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (27/11/2025), Bima Arya menyampaikan, “Jadi, tadi utamanya koordinasikan program-program prioritas di lapangan, sinergi antar-kementerian terkait program prioritas, situasi akhir tahun, dan bergerak cepat tangani bencana.”
Ia menambahkan bahwa pemerintah telah mengirimkan tim ke beberapa daerah di Sumatera yang terdampak banjir dan longsor. Pengiriman tim ini terutama dilakukan karena cuaca ekstrem yang terjadi menjelang akhir tahun.
Bima Arya juga menjelaskan, “Sumatera Utara, Sumbar, semua, daerah sanalah semua, ya. Karena menurut BMKG, ini memang peak-nya November ini. Terutama di daerah-daerah itu.” Ia mengatakan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah terus berkoordinasi untuk menangani bencana dan mengantisipasi kondisi ke depan. “Kami terus memantau laporan terakhir,” tegasnya.
Tim Percepat Penanganan Bencana, Fokus ke Daerah Terisolasi di Sumatera
FAM68 – Pada Kamis (27/11/2025), Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri ke Istana Negara di Jakarta untuk menerima laporan terkait perkembangan bencana banjir dan longsor di Sumatera. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya dijadwalkan melaporkan situasi terkini mengenai bencana tersebut.
Namun, saat itu Bima Arya menyatakan, “Nanti, kami akan laporkan mengenai itu.” Ia menambahkan bahwa Kementerian Dalam Negeri telah melakukan komunikasi dengan para kepala daerah guna mempercepat penanganan bencana alam yang terjadi, terutama karena cuaca buruk yang melanda wilayah tersebut.
Bima Arya juga menjelaskan bahwa, setelah kembali dari Jakarta, Wali Kota Langsa kesulitan menghubungi wilayahnya. “Saluran komunikasi masih terputus di sana,” ungkapnya, menandakan betapa sulitnya situasi di lapangan.
TNI-Polri dan BPBD Evakuasi dan Tangani Bencana di Sumut
FAM68 – Pada hari Rabu, 26 November 2025, Safrizal ZA, Dirjen Bina Adwil Kemendagri, menuju lokasi banjir dan longsor di Kota Sibolga, Sumatera Utara. Longsor yang terjadi telah menyebabkan banjir di enam titik di kota tersebut. Menindaklanjuti hal ini, saya menerima instruksi dari Pak Mendagri untuk memandu tim langsung menuju lokasi.
Pada Kamis, 27 November 2025, Safrizal mengungkapkan bahwa timnya sudah berkoordinasi dengan Menko PMK dan Kepala BNPB untuk memastikan penanganan yang cepat. Ia menjelaskan bahwa hujan lebat yang mengguyur Sibolga dari Senin (24/11) hingga Selasa (25/11) memicu longsor, yang mengakibatkan ribuan orang terpaksa mengungsi, termasuk yang berada di Aceh.
Berita Terpercaya :
Bandara Morowali Heboh, PT IMIP Tanggapi Sindiran Menhan
Chelsea Libas Barcelona 3-0, Estevao Menggila








