FAM68 – Pada matchday pertama Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (9/10) dini hari WIB, Arab Saudi menaklukkan Timnas Indonesia 3-2, dengan bomber Firas Al-Buraikan tampil gemilang sebagai Man of the Match.
Arab Saudi Bangkit Setelah Tertinggal, Menang 3-2 atas Indonesia
FAM68 – Arab Saudi memulai kampanye mereka dengan cara yang tidak ideal. Pada menit ke-11, Timnas Indonesia langsung mengejutkan publik dengan membobol gawang Arab Saudi. Setelah terjadi handball di area penalti, Kevin Diks dengan tenang mengeksekusi bola, sehingga Skuad Garuda unggul lebih dulu.
Namun demikian, Arab Saudi segera merespons dengan cepat. Hanya enam menit berselang, Saleh Al-Shamat berhasil menaklukkan Maarten Paes, menjadikan skor imbang 1-1 pada menit ke-17. Selanjutnya, pada menit ke-34, Firas Al-Buraikan sukses menambah keunggulan timnya lewat eksekusi penalti, membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk Arab Saudi.
Memasuki babak kedua, Arab Saudi terus menjaga tekanan. Pada menit ke-63, Al-Buraikan kembali mencatatkan namanya di papan skor, mengukuhkan keunggulan menjadi 3-1. Meskipun kemudian mereka harus bermain dengan 10 pemain pada menit ke-90+3, Arab Saudi tetap mampu mempertahankan kemenangan. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-2 untuk Arab Saudi.
Firas Al-Buraikan Bersinar, Dinobatkan Man of the Match dengan Rating 9,2
FAM68 – Bagi kubu Arab Saudi, Firas Al-Buraikan tampil sangat menonjol sepanjang pertandingan. Sejak awal, ia mendapat sejumlah peluang emas untuk mencetak gol, termasuk melalui tendangan penalti. Namun demikian, Maarten Paes tampil gemilang dan berhasil menggagalkan eksekusinya di babak kedua.
Sepanjang laga, Al-Buraikan melepaskan empat tembakan, dan tiga di antaranya tepat mengarah ke gawang. Dengan performa tajam dan konsisten, ia tidak hanya berbahaya bagi pertahanan Indonesia, tetapi juga aktif menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Secara total, Al-Buraikan mencatat tiga peluang tercipta yang mengancam pertahanan Garuda.
Walaupun hanya bermain selama 76 menit, kontribusinya tetap signifikan. Sepanjang pertandingan, ia menjadi pemain yang paling sering dilanggar, yaitu sebanyak lima kali. Berkat agresivitas dan kecepatan serangannya, Al-Buraikan terus menekan pertahanan Indonesia hingga akhir laga.
Menurut penilaian FotMob, pemain Al Ahli tersebut meraih rating 9,2. Dengan performa impresif itu, Al-Buraikan dinobatkan sebagai Man of the Match dan layak menerima penghargaan tersebut.
Nasib Indonesia Bergantung pada Laga Terakhir, Peluang Runner-Up Masih Terbuka
FAM68 – Saat ini, nasib Indonesia sepenuhnya bergantung pada pertandingan terakhir setelah sebelumnya mereka kalah dari Arab Saudi. Namun demikian, kemenangan atas Irak memberi harapan baru bagi skuad Garuda.
Jika Indonesia berhasil menang, tim ini akan mengoleksi tiga poin dari dua laga, sehingga peluang untuk finis sebagai runner-up grup tetap terbuka lebar.
Meski begitu, kemenangan atas Irak tidak otomatis menjamin kelolosan, karena hasil pertandingan antara Arab Saudi dan Irak juga akan sangat menentukan.
Apabila ketiga tim menutup turnamen dengan jumlah poin sama, maka selisih gol kemungkinan besar menjadi faktor penentu akhir. Oleh karena itu, Indonesia harus menang besar untuk memperkuat posisi mereka di klasemen.
Berita Terpercaya :
Munchen Santai Soal Isu Transfer Harry Kane: Dia Betah di Sini
Kemnaker Yassierli Resmi Buka Program Magang Nasional 2025
