FAM68 – Enam wakil Indonesia tampil di final Australia Open 2025 yang berlangsung di Sydney Olympic Park pada Minggu (23/11/2025). Empat wakil Indonesia saling berhadapan dalam All Indonesian Final dan sekaligus memastikan dua gelar juara dibawa pulang ke Tanah Air.
Final Ganda Putri dan Putra Indonesia Tampilkan Pertarungan Sengit
FAM68 – Sektor ganda putri dan ganda putra menyuguhkan duel final seluruh Indonesia yang menarik. Di sektor ganda putri, Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum sukses menjuarai pertandingan setelah mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma dan Meilysa Trias Puspitasari dengan skor 18-21, 21-19, dan 23-21.
Di sisi ganda putra, Raymond Indra dan Nikolaus Joaquin tampil luar biasa, memenangkan pertandingan sengit melawan Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri dengan skor 22-20, 10-21, dan 21-18.
Raymond Indra menyatakan, “Ini membuktikan bagi kami bahwa kami bisa bersaing di level atas. Masih banyak target yang ingin kami capai, semoga kami bisa terus konsisten dan memberikan yang terbaik seperti di sini.”
Raymond Indra dan Nikolaus Joaquin Jaga Fokus untuk Tak Terkalahkan oleh Fajar dan Fikri
FAM68 – Menghadapi pebulutangkis Indonesia yang sama membuat pertandingan ini semakin seru dan menarik. Setiap pemain sudah memahami kekuatan dan kelemahan lawan mereka, yang menambah intensitas pertandingan.
“Kami sudah mengetahui gaya bermain masing-masing karena telah sering berlatih bersama,” kata Nikolaus Joaquin. “Fokus kami saat ini adalah memaksimalkan strategi yang telah kami persiapkan.”
Ia juga menambahkan, “Kami berusaha untuk tetap fokus dan tidak mengendur, karena Fajar dan Fikri adalah senior yang memiliki banyak pengalaman. Jika kami mengendur, kami bisa kehilangan banyak poin.”
An Se Young dan Lakshya Sen Raih Gelar Juara di Sektor Tunggal Putri dan Putra
FAM68 – Selain itu, wakil Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, dan Putri Kusuma Wardani, juga tampil di sektor ganda campuran dan tunggal putri. Pasangan Malaysia, Chen Tang Jie dan Toh Ee Wei, berhasil mengalahkan Jafar dan Felisha dengan skor 16-21 dan 11-21.
Di sisi lain, Putri Kusuma Wardani harus mengakui keunggulan An Se Young dari Korea Selatan yang menang dalam dua gim langsung, 16-21 dan 14-21.
Pada pertandingan final tunggal putra, Yushi Tanaka dari Jepang dan Lakshya Sen dari India bertanding sengit. Namun, Lakshya Sen akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor 21-15 dan 21-11.
Berita Terpercaya :
Mentan Amran Perkuat Peran Santri dalam Pertanian
PSM Makassar Pesta Gol ke Gawang PSBS Biak skor 5-0








