FAM68 – Pakistan kembali diguncang serangan bom bunuh diri pada Selasa pagi (11/11/2025), yang menewaskan 12 orang dan melukai 27 lainnya. Ledakan tersebut terjadi secara tiba-tiba, menimbulkan kepanikan di antara warga serta aparat keamanan yang berada di lokasi.
Kelompok Taliban Pakistan Klaim Bom Bunuh Diri di Islamabad, 12 Tewas dan 27 Luka-luka
FAM68 – Kelompok Taliban Pakistan (TTP) mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri yang menewaskan 12 orang di ibu kota Islamabad pada Selasa, 11 November 2025. Serangan ini tercatat sebagai salah satu yang paling mematikan terhadap ibu kota Pakistan dalam beberapa tahun terakhir.
Ledakan tersebut terjadi di dekat kompleks gedung pengadilan distrik, menyebabkan kepanikan besar di antara warga dan petugas keamanan. Beberapa mobil terbakar, sementara pecahan kaca dan puing-puing berserakan di sekitar lokasi kejadian.
Menteri Dalam Negeri Pakistan, Mohsin Naqvi, menyatakan bahwa 12 orang tewas dan 27 lainnya luka-luka akibat ledakan itu. Menurutnya, seorang penyerang meledakkan diri di dekat mobil polisi yang tengah berjaga di area tersebut.
TTP Targetkan Pejabat dan Hakim, Ancam Serangan Lanjutan di Pakistan
FAM68 – Kelompok Taliban Pakistan (TTP) menyatakan telah menyerang hakim, pengacara, dan pejabat yang dianggap tak menjalankan hukum mereka serta mengancam akan melanjutkan serangan hingga hukum versi mereka diterapkan di Pakistan.
Sementara itu, pengacara Mohammed Shahzad Butt, yang berada di lokasi kejadian, mengatakan, “Ada ledakan besar. Semua orang langsung berlarian ke dalam gedung karena panik.”
Di sisi lain, jurnalis AFP di tempat kejadian melaporkan bahwa ia melihat sedikitnya lima jenazah tergeletak di depan gerbang pengadilan. Tidak lama kemudian, pasukan paramiliter menutup seluruh area di sekitar lokasi, yang berada tak jauh dari sejumlah kantor pemerintahan.
Ledakan Bom Bunuh Diri di Islamabad Picu Kekacauan, Terjadi Sehari Setelah Serangan di New Delhi
FAM68 – Rustam Malik, salah satu pengacara, mengatakan bahwa saat ia hendak memasuki kompleks pengadilan, ia mendengar suara ledakan keras. Menurutnya, suasana langsung berubah kacau, sementara para pengacara dan warga sekitar berlarian menyelamatkan diri.
Ia menambahkan, “Saya melihat dua tubuh tergeletak di dekat gerbang dan beberapa mobil terbakar.” Ledakan bom bunuh diri itu terjadi di Islamabad, hanya sehari setelah insiden ledakan mobil di New Delhi, India, yang menewaskan sedikitnya delapan orang. Dalam beberapa tahun terakhir, kelompok militan meningkatkan kekerasan di Pakistan, meski ibu kotanya tetap relatif aman.
Berita Terpercaya :
Kasad Minta AD Solid, Tegas Larang Pengkhianatan Tentara
Krisis Politik Korsel: Mantan Presiden Didakwa Hukuman Mati








